Daftar Blog Saya

Senin, 05 Desember 2011

Sundep atau beluk


1.        Sudep atau beluk (S.Innotata) lebih merugikan pada fase apa?



Jawab:
Penggerek batang padi putih (Scirpophaga innotata Walker, 1863) adalah ngengat yang termasuk dalam suku Crambidae. Larva hewan ini menjadi hama penting dalam budidaya padi. Gejala yang ditemukan sebelum padi berbunga disebut sebagai sundep dan gejala serangan yang dilakukan setelah malai keluar dikenal sebagai beluk.
Pengertian fase vegetative ini adalah fase ketika umur tanaman 0 – 45 hari setelah tanam.Pada fase ini biasanya adalah fase yang sangat disukai ulat sundep.Ketika tanaman padi mulai membangun tunas-tunas tumbuh untuk pesiapan pesilangan. Jika pada fase ini petani lengah dalam melakukan pengamatan, tanaman akan mulai layu karena  titik tumbuh yang telah dimakan ulat sundep. Oleh karena itu pada fase ini model pengamatan di beberapa titik harus dilakukan.Bahkan pengamatan juga harus melakukan pembongkaran batang tanaman pada beberapa tanaman yang dicurigai terserang sundep.
Pengendalian pada fase ini biasanya menggunakan bumbung parasit, lampu perangkap dan jarring ayun.
Fase generative adalah fase pengendalian pada tanaman yang berumur 45 hari – 90 hari (panen). Pada fase ini mulai muncul malai butir padi muda.Ini juga fase yang disukai baik kaper maupun ulat sundep.Untuk pengendaliannya biasanya digunakan bumbung parasit dan lampu perangkap.
Hama ini merupakan hama yang sudah endemis yang setiap waktu dapat melakukan gerakan pengrusakan. S. innotata dapat berkembang di daerah dari pantai hingga pedalaman dengan ketinggian 200 mdpl,terutama daerah yang curah hujannya di bulan oktober - nopember kurang dari 200 mm. Tanda-tanda hama ini mulai invasi / menyerang : Terbangnya ribuan kupu-kupu kecil berwarna putih terutama pada sore hingga malam hari selama kurang lebih 2 minggu menuju daerah-daerah yang ada persemaian padi.yang selanjutnya akan menempatkan telur2 di bawah daun padi yang masih muda dan akan menetas menjadi ulat perusak dalam wkatu seminggu.
           
·           Perbandingan kerugian beluk/sundep
Tingginya intensitas serangan penggerek batang pada fase vegetative diduga karena larvanya terbawa dari bibit yang dipinhdakan ke pertanaman. Intensitas serangan penggerek batang menurun setelah fase generative. Hal ini karena larva sudah memasuki fase kepompong, akan tetapi sebaliknya jumlah kelompok telur meningkat dari minggu IX sampai minggu XI, diduga karena menurunnya tingkat parasitasi telur di lapang. Fluktuasi serangan penggerek batang dan tingkat parasitasi telur yang diuji pada penetapan ambang ekonomi penggerek batang padi putih adalah merupakan hal spesifik lokasi untuk wilayah Maros dan telah diuji beberapa kali setiap musim tanam. Kajian ini menghasilkan kesimpulan bahwa intensitas serangan penggerek batang padi putih lebih tinggi pada fase vegetative tanaman padi disbanding keberadaan peletakan kelompok telur pada tanaman. Memasuki fase generative barulah nampak kehadiran kelompok telur di pertanaman disertai menurunnya tingkat parasitasi telur.

                                                                     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar